IMPLEMENTASI LAPORAN KEUANGAN UMKM BERBASIS SAK EMKM MELALUI SOSIALISASI SAK EMKM DAN PERSEPSI PELAKU USAHA PADA UMKM DI KOTA SEMARANG

Peningkatan perekonomian di Indonesia tidak pernah terlepas dari peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui diterbitkannya sebuah peraturan yang mewajibkan usaha kecil untuk menyelenggarakan pencatatan akuntansi yang akurat, yakni dengan adanya peraturan pemerintah Republik Indonesia No. 17 Tahun 2013 tentang Implementasi UU No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, membuat pelaku usaha diharuskan memahami terkait laporan keuangan yang berbasis SAK EMKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh sosialisasi SAK EMKM dan persepsi pelaku usaha terhadap implementasi laporan keuangan UMKM berbasis SAK EMKM pada UMKM di Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei terhadap pelaku usaha dan pengelola laporan keuangan dari 21 UMKM skala menengah di Kota Semarang. Untuk mempermudah penelitian ini, digunakan metode penelitian yaitu secara kuantitatif menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa sosialisasi SAK EMKM memiliki pengaruh positif signifikan terhadap implementasi laporan keuangan UMKM berbasis SAK EMKM. Persepsi pelaku usaha juga memiliki pengaruh signifikan terhadap implementasi laporan keuangan UMKM berbasis SAK EMKM.

Kata Kunci: UMKM, SAK EMKM, Laporan Keuangan, Sosialisasi Persepsi Pelaku Usaha