PERAN PENYIDIK POLRI DALAM MENANGANI TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA DI WILAYAH POLRES PEKALONGAN KOTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran penyidik Polri dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota, untuk mengetahui Kendala yang ditemukan penyidik Polri dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota dan untuk mengetahui Upaya penyidik Polri dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota. Sumber Data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder melalui penelitian lapangan (field research) dan penelitian kepustakaan (library research). Data-data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif .Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah menggunakan pendekatan penelitian secara yuridis normatif. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Peran Polri dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota yang dilakukan sesuai sesuai dengan undang-undang yang menjadi dasar hukumnya masing-masing dan dalam pelaksanaan tugasnya berada di bawah koordinasi dan pengawasan penyidik tersebut dalam Pasal 6 ayat (1) huruf a (Penyidik POLRI).), Kendala yang ditemukan penyidik Polri serta kendala penulis dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota yaitu Identitas pelaku tidak jelas, Pelaku tidak memilik KTP, Pelaku tidak mengakui perbuatannya, Tidak ada saksi di TKP, dan Kurangnya sarana dan prasarana pendukung dalam proses penyidikan. Upaya penyidik Polri dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor roda dua di wilayah Polres Pekalongan Kota yaitu dilakukan dengan upaya Pre-emtif dan Upaya preventif