EVALUASI KELEMBAGAAN : PERSPEKTIF DIMENSI STRUKTUR DAN DIMENSI PROSES

Otonomi daerah memiliki tujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan
pemerintahan, serta menyediakan layanan publik yang lebih baik melalui pencrapan tata kelola
pemerintahan yang efektif. Kelembagaan perangkat dacrah dianggap sebagai clemen kunci
dalam mencapai tujuan tersebut. Untuk membentuk kelembagaan yang optimal, pemerintah
telah menetapkan sejumlah regulasi yang menjadi landasan pelaksanaannya, termasuk
Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah, Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pembinaan dan Pengendalian Penataan
Perangkat Daerah, serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pedoman Evaluasi Kelembagaan Instansi Pemerintah.
Penelitian ini memiliki tujuan 1) Menganalisis capaian penilaian dimensi struktur mencakup
tiga subdimensi yaitu a) kompleksitas; b) formalisasi; dan ¢) sentralisasi; dan 2) Menganalisis
capaian penilaian dimensi proses organisasi mencakup S (lima) subdimensi, yakni: a)
keselarasan(alignment); b) tata kelola (governance) dan kepatuhan (compliance); ¢) perbaikan
dan peningkatan proses; d) manajemen risiko; dan e) teknologi informasi yang dilakukan pada
10 Organisasi Perangkat Daerah di Kota Surakarta. Penelitian dilakukan menggunakan jenis
penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa
secara keseluruhan, organisasi menunjukkan potensi yang kuat untuk berkembang, tetapi ada
kebutuhan yang jelas untuk meningkatkan fleksibilitas, inovasi, dan ketahanan dalam
menghadapi tantangan. Perbaikan dalam tata kelola, manajemen risiko, dan pemanfaatan
teknologi adalah area yang harus diprioritaskan untuk mencapai efisiensi dan keberlanjutan
jangka panjang. Evaluasi Kelembagaan dalam Perspektif dimensi struktur dan proses
menunjukkan bahwa meskipun terdapat upaya signifikan dalam membangun kelembagaan
yang efekiif, masih terdapat berbagai tantangan yang perlu diatasi untuk mencapai Kinerja yang
optimal.