PENGARUH WORK-LIFE BALANCE DAN LINGKUNGAN KERJA PADA KINERJA KARYAWAN DI SENTRA PEMBUATAN EMPING MELINJO “MELATI” DI DESA BABADAN, KECAMATAN LIMPUNG, KABUPATEN BATANG

Pentingnya sumber daya manusia bagi kelangsungan hidup dan kemajuan perusahaan, maka perusahaan harus memberikan perhatian khusus pada faktor karyawanya dan sudah wajar jika perusahaan memandang sumber daya manusia lebih dari sekedar aset perusahaan, tetapi sebagai mitra perusahaan/organisasi. Para karyawan dapat meningkatkan kinerjanya secara maksimal dengan didukung oleh keseimbangan kehidupan pribadi dan pekerjaan (work-life balance) dan lingkungan kerja yang sesuai.Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey melalui angket (kuesioner) yang di isi oleh responden.Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel work life balance memiliki pengaruh yang negatif namun tidak signifikan terhadap kinerja karyawan yang dapat dilihat pada pengujian data diatas. Berdasarkan hasil dari uji t bahwa t hitung variabel
work life balance sebesar -0,336 lebih kecil dari t tabel yaitu 1,677 dengan nilai signifikansi 0,738 >0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel Lingkungan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan yang dapat dilihat pada pengujian data diatas. Berdasarkan hasil uji t bahwa t hitung variabel lingkungankerja sebesar 4,515 lebih besar dari t tabel yaitu 1,667 dengan nilai signifikansi 0,000< 0,05.

Kata Kunci : Work Life Balance, Lingkungan Kerja dan Kinerja Karyawan