ANALISIS PERBANDINGAN METODE KERJA, WAKTU DAN BIAYA BEKISTING KONVENSIONAL DAN BEKISTING SISTEM PERI (STUDI KASUS : PROYEK PEMBANGUNAN SHOWROOM DAN WORKSHOP BMW DI SENTUL, BOGOR)

Shafamaharani, Salsabila (2025) ANALISIS PERBANDINGAN METODE KERJA, WAKTU DAN BIAYA BEKISTING KONVENSIONAL DAN BEKISTING SISTEM PERI (STUDI KASUS : PROYEK PEMBANGUNAN SHOWROOM DAN WORKSHOP BMW DI SENTUL, BOGOR). Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Semarang.

[thumbnail of 231003222011812-TA - 23.1812_B_Salsabila Shafamaharani.pdf] Text
231003222011812-TA - 23.1812_B_Salsabila Shafamaharani.pdf

Download (1MB)

Abstract

Bekisting merupakan elemen penting dalam konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai cetakan sementara untuk beton yang akan dituangkan. Penggunaan bekisting yang efisien sangat
mempengaruhi kualitas, waktu pelaksanaan, dan biaya proyek. Dalam praktiknya, terdapat berbagai jenis sistem bekisting, baik konvensional maupun modern, yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, yang terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari observasi dan wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh melalui kajian literatur seperti jurnal dan arsip.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai metode bekisting yang digunakan dalam proyek konstruksi, dengan
fokus pada perbandingan aspek biaya dan waktu, serta efektivitas penggunaannya dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas pembangunan. Analisis data meliputi perhitungan volume pekerjaan, waktu pekerjaan, dan produktivitas tenaga kerja serta perbandingan waktu pekerjaan kedua bekisting. Kemudian dilanjutkan pembahasan hasil, serta penarikan kesimpulan dan saran.

Pada proyek pembangunan Showroom dan Workshop BMW Sentul Bogor setelah dilakukan analisa perbandingan, ditemukan bahwa dari segi mutu bekisting sistem PERI lebih unggul karena tidak mudah retak atau pecah dibandingkan bekisting konvensional. Jika melihat dari segi waktu, bekisting sistem PERI jauh lebih efisien dengan selisih 71 hari daripada pekerjaan bekisting konvensional. Kemudian dari segi biaya, bekisting konvensional lebih mahal dengan harga Rp
2.724.563.927,21, daripada bekisting sistem PERI yang mencapai harga Rp1.818.644.980,00. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan bekisting sistem PERl unggul dari segi biaya, mutu, dan waktu dibandingkan dengan bekisting sistem konvensional.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: bekisting konvensional, bekisting sistem, optimasi waktu dan biaya
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik > 22201 - S1 Teknik Sipil
Depositing User: Fakultas Teknik
Date Deposited: 10 Mar 2025 04:06
Last Modified: 10 Mar 2025 04:06
URI: http://repository.untagsmg.ac.id/id/eprint/1576

Actions (login required)

View Item
View Item